- Pemkab Bogor Libatkan BIG Kaji Lokasi Banjir Bandang di Puncak Bogor
- Sukseskan HPN 2021, Pelindo II Dukung Seminar Nasional Kepelabuhanan
- TKSK di Kabupaten Cirebon dalam Pantauan Kejaksaan dan Polda Jabar
- Kemnaker Serahkan SKKK Keahlian Biopharmaceutical ke PT Bio Farma
- Sudis SDA Jakbar Normalisasi Saluran di Green Garden Kebon Jeruk
- Legislator Tanggapi Prokontra Vaksinasi Covid-19
- Pemerintah Bakal Berlakukan Jaminan Kehilangan Pekerjaan
- Satgas Segel 22 Tempat Usaha Langgar Jam Operasional
- Bupati Bahas Kebangkitan UMKM Taput dengan Kemenko Manives
- Bahas Revisi RPJMD, DPRD Undang Mitra Kerja
Bupati Berikan Perhatian Kepada Penyitas Covid-19 di Kabupaten Cirebon
Berita Populer
- BPN Kota Bekasi: Biaya PRONA Hanya Rp150 Ribu
- Diskominfo Gelar Forum Menuju Kabupaten Bogor Berbasis TI
- Polres Metro Bekasi Kota Bongkar Isu Pembegalan yang Beredar di Akun WA
- FORUM STAF BAWASLU DKI JAKARTA Sampaikan Nota Keberatan
- Pembangunan Gedung Serba Guna di Desa Tegal Gubug Lor Diduga Bermasalah
Baca Juga
Oleh Hafidzudin
REAKSI CIREBON - Bupati Cirebon, H. Imron Rosyadi memberikan perhatian kepada warga penyitas Covid-19 di Kabupaten Cirebon. Salah satu warga yang berdialog dengan Bupati Cirebon yakni Eti. Dia merupakan warga Desa Jatiseeng, Kecamatan Ciledug, Kabupaten Cirebon, yang sempat terkonfirmasi positif Covid-19, akibat tertular Covid-19 dari majikan tempatnya bekerja.
Bupati Cirebon menuturkan bahwa Eti merupakan salah satu contoh, warga yang sempat terkonfirmasi covid 19 dan sembuh. Menurutnya, salah satunya adalah berkat kehadiran pemerintah dalam memberikan perhatian yang maksimal kepada warga yang terkonfirmasi positif Covid-19. Sehingga Imron meminta kepada masyarakat, untuk tidak berprasangka buruk terkait upaya yang dilakukan oleh pemerintah dalam masa pandemi ini. "Karena kehadiran pemerintah bukan untuk menakuti. Tapi untuk memberikan pemahaman, agar masyarakat terhindar dari covid 19," kata Imron.
Imron juga terus memberikan Support kepada warga yang terkonfirmasi positif Covid-19. Dirinya juga memastikan, bahwa Pemerintah Kabupaten Cirebon akan memberikan pelayanan yang terbaik untuk warganya.
Selain itu, Bupati juga mengingatkan kepada masyarakat, untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, salah satunya yaitu dengan menggunakan masker. Karena menurutnya, penerapan protokol kesehatan, lebih baik dibandingkan penerapan PSBB ataupun lockdown. "Kalau sudah lockdown, maka perekonomian juga akan terhenti. Kalau menerapkan protokol kesehatan, aktivitas ekonomi masih tetap berjalan," katanya.
Sementara itu, dalam obrolan bersama Bupati, Eti warga Desa Jatiseeng Kecamatan Ciledug Kabupaten Cirebon yang sempat terkonfirmasi positif Covid-19 dan sembuh, dirinya mengaku baru mengetahui dirinya terkonfirmasi covid-19, setelah adanya pemeriksaan dari Dinas Kesehatan. "Tahunya setelah ada pemeriksaan dari Dinas Kesehatan," ujar Eti.
Setelah dinyatakan positif Covid-19, Eti harus menjalani perawatan selama 14 hari di Rumah Sakit Ciremai. Ia mengaku sempat takut, ketika mendapatkan informasi dirinya terkonfirmasi positif Covid-19. Namun, ia mengaku lega setelah akhirnya bisa sembuh.
Eti juga mengucapkan terima kasih kepada Dinas Kesehatan, atas upaya yang telah dilakukan, untuk memberikan perawatan selama dirinya terjangkit covid 19. "Terima kasih kepada Dinas Kesehatan dan Pemerintah Kabupaten Cirebon, karena telah memberikan perawatan samapi akhirnya bisa sembuh dari Covid-19," ungkapnya. (R1)
